Puan-Puan yang Hebat
Judul Buku: Great
Women (Kumpulan Esai tentang Mengapa Setiap Perempuan itu Hebat)
Penulis: Sri
Kasnelly, dkk.
Penerbit:
Samudra Biru
Cetakan: I,
November 2021
Tebal: 157 Halaman
Buku ini ditulis oleh 12 orang perempuan dengan berbagai latar belakang
dan 2 orang laki-laki sebagai pengimbang. Mereka semua menyuarakan tentang
keistimewaan perempuan dan berusaha menetralisir budaya patriarkis. Setelah
membacanya tuntas, saya kemudian mengambil kesimpulan bahwa dari berbagai
ketidakadilan terhadap kaum perempuan yang selama ini kita kenal, seperti double
burdon, diskriminasi, stereotype, dan subordinasi—ternyata masih ada
satu lagi yang perlu dikaji, yakni dilema.
Gagasan ini ditulis oleh Hani’ah, seorang doktor perempuan dari ujung
timur pulau Madura. Menurutnya, perempuan menjadi kian serba salah dalam
hidupnya ketika ia dihadapkan pada beberapa pilihan. Perempuan yang memilih
diam di rumah, mengabdi sepenuhnya terhadap suami dan keluarga akan mendapat
kecaman bahwa ia adalah perempuan tidak berguna yang hanya bisa menghabiskan
uang suami. Sementara ketika seorang perempuan mengabdikan pengetahuannya
dengan aktualisasi diri di ruang publik, ia pun tidak lepas dari cemooh sebagai
perempuan yang tidak mengutamakan keluarga. (Hlm. 14)
Padahal, mengejar pendidikan tinggi itu tidak bisa dianggap sebagai
suatu ambisi yang mengesampingkan pengabdian seorang perempuan untuk
keluaraganya. Menurut Sri Kasnelly justru menghabiskan waktu sepenuhnya untuk
keluarga atau berkarir itu adalah sebuah pilihan. Bukan suatu kewajiban. (Hlm. 2)
Pun, menjalani kodrat di rumah itu sama sekali tidak salah, yang salah
adalah adanya keterpaksaan dan batasan terhadap ruang gerak perempuan untuk
menentukan pilihannya. Najwa Shihab adalah contoh perempuan yang selain
mengurus keluarga, ia juga mengabdikan seluruh pengetahuannya untuk mengedukasi
masyarakat. Menariknya, apa yang ia lakukan tidak lepas dari dukungan
keluarganya.
Kasnelly menyebut keluarga dan rumah sebagai
sebenar-benarnya tempat untuk pulang di kala penat, bukan untuk berperang
apalagi membunuh karakter. Secara keseluruhan, buku ini akan mengungkap tentang
berbagai alasan mengapa setiap perempuan itu hebat. Entah mereka yang memilih
dunia domestik ataupun perempuan-perempuan yang berhasil go public.
Semua apa yang mereka korbankan untuk keluarga ataupun orang lain, adalah
sebuah bentuk tindakan yang hebat sehingga tidak ada alasan untuk menganggap
perempuan sebagai makhluk kelas nomor 2 setelah laki-laki.
Cover buku ini juga sangat menarik, seolah ingin bercerita melalui satu
ilustrasi bahwa semua perempuan dengan berbagai latar belakang—secara keseluruhan
adalah sebuah keindahan sebagai makhluk istimewa ciptaan Tuhan. Buku yang recommended
banget buat kalian yang sering merasa insecure dan tidak istimewa karena
terlahir penuh tekanan dan hambatan. Selamat mebaca, Puan.
Posting Komentar untuk "Puan-Puan yang Hebat"